Nunukan

Sungai Sedalir di Kecamatan Lumbis Meluap

Puluhan Rumah Warga dan Fasum Hanyut

NUNUKAN – Banjir yang kembali melanda Kecamatan Lumbis Pansiangan, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, Sabtu (19/2/2022) karena meluapnya air sungai Sedalir, mengakibatkan banyak warga dan fasilitas umum (Fasum) yang hanyut tersapu air yang meluap.

Berdasar laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan, di Desa Langgason tercatat 10 rumah warga, bangunan Kantor Desa, rumah Kepala Desa, 1 bangunan rumah burung Walet, Molding milik BUMDes Langgason, fasilitas telekomunikasi Wifi Bakti, satu bangunan WC umum dan jembatan ulinisasi juga hanyut diterjang banjir.

Sementara itu, sedikitnya 2 rumah warga dan 1 bangunan Unit Posyandu di Desa Tantalujuk juga lenyap dari tempatnya akibat banjir tersebut. Bidang Informasi dan Sistem Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nunukan, Ihsanuddin mengatakan, banjir kali ini merupakan yang terbesar pernah terjadi pada Sungai Sedalir.

“Meluapnya Sungai Sedalir merupakan hal terbesar sepanjang sejarah. Banyak kerusakan bangunan masyarakat maupun fasilitas umum yang diakibatkannya,” ungkap Ihsanuddin,

Minggu (20/02/2022) Selain melakukan kaji cepat dan evakuasi korban, BPBD Kabupaten Nunukan akan segera mendirikan tenda Pos Komando (posko) guna penanganan darurat korban banjir.

Tim juga terus memantau perkembangan di lokasi banjir serta meningkatkan kesiapsiagaan dengan meng-update informasi peringatan dini potensi hujan dan waspada ancaman bencana hydrometeorologi untuk diteruskan kepada masyarakat.

Seperti diberitakan sebelumnya, berdasar laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nunukan, Minggu (20/2/2022), hujan deras yang berlangsung pada Sabtu, (19/2/2022) lalu kembali menyebabkan banjir di Kecamatan Lumbis dan sekitarnya.

Hasil pantauan BPBD Nunukan, debit air di lokasi sungai Sembakung Kecamatan Lumbis, Desa Mansalong naik hingga setinggi 9,15 meter dari dasar sungai. Melampaui batas normal 7,0 meter. Kecuali kerusakan rumah warga dan sejumlah fasilitas umum sejauh ini belum ada dilaporkan korban jiwa dari musibah banjir ini. (DEVY/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button