Nunukan

Saat Sidang Paripurna, Ketua DPRD Ajak Evaluasi Kemajuan Nunukan

Bertepatan HUT ke-23 Kabupaten Nunukan

NUNUKAN – Bertepatan dengan hari jadi Kabupaten Nunukan yang ke-23, Rabu (12/10/2022), DPRD Kabupaten Nunukan menggelar Rapat Paripurna Istimewa yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Nunukan, Rahma Leppa.

Berbeda dari pelaksanaan Rapat Paripurna yang pernah diselenggarakan sebelumnya, kali ini dalam penyampaiannya Rahma Leppa lebih menekankan pada evaluasinya terhadap perkembangan daerah setelah memasuki usianya tersebut.

Dua puluh tiga tahun, kata Rahma, bukanlah waktu yang singkat untuk dilalui. Berbagai rintangan, hambatan dan gejolak dari generasi ke generasi kepemimpinan dalam pembangunan kabupaten ini menandakan pertambahan usia tersebut mengisyaratkan bahwa Nunukan yang dicintai ini sudah cukup tua dan memiliki banyak perubahan dan kemajuannya.

“Karenanya, saya berharap seluruh komponen penyelenggaran pemerintahan serta masyarakat menjadikan peringatan hari ulang tahun Kabupaten Nunukan ini sebagai momentum untuk mengevaluasi dan memperbaiki diri serta memantapkan kebersamaan dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Nunukan,” kata Rahma Leppa.

Pada gilirannya, Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid yang hadir pada agenda Sidang Paripurna di DPRD Nunukan ini menyampaikan di antara keberhasilan perolehan prestasi yang dicapai oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan selama ini.

“Pada perjalanannya, Kabupaten Nunukan juga banyak meraih penghargaan pada berbagai bidang. Baik pada bidang Sosial Budaya, Ekonomi serta Pemerintahan,” ucapnya.

Di antaranya, memasuki awal tahun 2022 lalu, kata Laura, Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan kembali menerima predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap laporan keuangan Tahun Anggaran 2021 dari Badan Pemeriksa Keuangan.

“Penghargaan ini merupakan yang ke tujuh diterima Pemkab Nunukan secara berturut-turut. Artinya, kita sukses dalam pengelolaan keuangan yang merupakan inti dari pengelolaan pemerintahan,” tegas Bupati Nunukan ini.

Pencapaian lainnya, lanjut Laura, adanya penghargaan dan penilaian dari ombudsman terhadap Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan melalui predikat kepatuhan tertinggi Standar Pelayanan Publik tahun 2021.

Hal tersebut, katanya lagi, bisa menjadi penyemangat untuk semakin mempertajam dan meningkatkan kualitas pelayanan.

Pemerintah Daerah, katanya akan terus berbenah. Berbagai kesulitan merupakan pengalaman yang harus dijadikan pelajaran. Dengan sinergitas yang telah di bangun, Laura mengaku percaya dengan semua hambatan dialami akan mampu diatasi secara baik.

Terkait permasalah nasional tentang Pandemi Covid-19 memasuki awal tahun 2020 lalu, berbagai daya dan upaya dilakukan Pemerintah Daerah bersama semua unsur untuk penanganannya.

Berbagai sektor di daerah ini, lanjut Laura, berupaya diselamatkan. Mulai dari sektor bidang kesehatan hingga sektor bidang ekonomi ditangani termasuk dampak sosial yang ditimbulkan.

“Dua tahun lebih kita ‘bergelut’ dengan pandemi. Namun akhirnya telah membuktikan bahwa kita bisa melalui tantangan tersebut dengan baik,” terangnya.

Kendati hingga saat ini persoalan pandemi dinyatakan belum sepenuhnya berakhir, Pemerintah Daerah, kata Laura, kembali fokus pada program pemulihan ekonomi.

“Pemulihan ekonomi tidaklah dapat diraih secara maksimal, tanpa adanya kesamaan langkah dan gerak semua pihak,” katanya.

Sesuai dengan tema HUT Kabupaten Nunukan tahun ini, Bersinergi Pulihkan Ekonomi menjadi tema yang diusung pada peringatan hari jadi Kabupaten Nunukan tahun 2022 ini, Laura mengajak masyarakat terus bangkit, saatnya bergandengan tangan untuk meraih masa depan penuh harapan.

“Sehingga pemulihan ekonomi benar-benar bisa terwujud dan mengakar kuat di tengah tengah kehidupan masyarakat,” ujarnya. (DEVY/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button