KaltaraNunukanSeni & Hiburan

Harapan Bupati Pada Khafilah Mualaf Kabupaten Nunukan Terwujud

Berhasil Juara Umum Pada MTQ Mualaf ke-3 Kaltara

NUNUKAN – Harapan Bupati Nunukan, Asmin Laura terhadaf khafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Mualaf Kabupaten Nunukan yang mengikuti MTQ Mualaf ke-3 se Kalimantan Utara agar tampil maksimal terpenuhi. Tidak hanya berhasil meraih sejumlah gelar juara pada cabang yang dilombakan, kontingen Kabupaten Nunukan bahkan sukses menempati posisi terhormat, menjadi Juara Umum.

Saat secara resmi melepas keberangkatan khafilah dalam sebuah acara seremoni yang diselenggarakan di ruang pertemuan VIP Lt. IV kantor Bupati Nunukan, Kamis (6/4/2023), Bupati menyampaikan harapannya kepada 24 mualaf utusan Kabupaten Nunukan agar tampil maksimal pada ajang MTQ Mualaf ke-3 se Kalimantan Utara itu.

“Atas nama Pemerintah Daerah, saya memberikan dukungan penuh dan apresiasi setinggi-tinggi kepada kesungguhan mualaf Kabupaten Nunukan mengikuti ajang MTQ Mualaf ini. Saya harapkan, mualaf utusan kitab isa tampil maksimal dan memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Nunukan,” ujar Laura saat itu.

Selain terkait harapan menghasilkan prestasi terbaiknya, dalam kesempatan kali ini, Laura juga mengingatkan agar selama menjadi peserta tamu pada ajang yang digelar di Tanjung Selor, mualaf Kabupaten Nunukan selalu menjaga sikap, perkataan dan tingkah laku yang baik.

“Karena, bagaimanapun, kehadiran mualaf utusan Kabupaten Nunukan dalam perhelatan MTQ Mualaf se Kalimantan Utara itu memikul tanggungjawab membawa nama baik daerah Kabupaten Nunukan,” tegas Bupati.

Diketahui, MTQ Mualaf ke-3 Provinsi Kalimantan Utara yang diselenggarakan selama tiga hari, mulai  Jum’at hingga Ahad (7-9/4/2023) di Tanjung Selor tersebut, khafilah Kabupaten Nunukan yang diperkuat 24 mualaf peserta lomba

berhasil keluar sebagai Juara Umum pada ajang lomba berlatar belakang seni dan pengetahuan bernuansa Islami tersebut.

Masing-masing peserta dan cabang lomba yang diikuti sehingga posisi terhormat itu berhasil diraih, kelompok yang beranggotakan Intan, Ledly dan Arbayah (Juara I Fahmil Qur’an), Jana (Juara I Kaligarfi Putri), Jul Haikun dan Ledly (Juara I Thafidz Putra Putri).

Untuk masing-masing gelar Juara II berhasil diraih pada cabang lomba Sholat Berjamaah, Nurul Khairiyah (Tartil Putri), ibu Nyoman (cabang lomba Testimoni), Nurita Hasanah (Tilawah Putri), Muhammad Fiqih (cabang lomba Azan) serta Muhammad Ridwan (Kaligrafi Putra)

Selain berhasil menjadi Juara I pada CCA dan Juara II pada cabang lomba Kaligrafi Putra, Muhammad Iwan juga mengukir prestasi berhasil menjadi Juara III pada cang lomba tartil Putra.

Salah seorang pembina kontingen mualaf asal Kabupaten Nunukan, Sulaiman memastikan, pada ajang tahunan lomba MTQ di wilayah Kaltara ini, mualaf asal Kabupaten Nunukan terus menunjukkan peningkatan prestasi.

Dimulai dari MTQ I yang diselenggarakan di Tarakan 2019, kontingen mualaf Kabupaten Nunukan saat itu hanya berhasil memposisikan diri di peringkat ke IV dari 5 Kabupaten Kota peserta.

“Saat itu, para peserta pemenang yang berhasil meraih gelar juara, didominasi oleh khafilah peserta utusan Tanjong Selor, Kota Tarakan dan Kabupaten Malinau. Dengan persiapan seadanya, kita (Kabupaten Nunukan) hanya bisa menempatkan posisi di peringkat keempat” terang Sulaiman.

Pandemi Virus Corona yang mulai masuk ke Indonesia, membuat dua tahun berturut-turut, tahun 2020 dan 2021 mengakibatkan MTQ untuk mualaf  di Kaltara tidak diselenggarakan.

Baru pada tahun 2022, kata Sulaiman, perhelatan MTQ Mualaf ke-2 se-Kaltara digelar. Dengan persiapan yang cukup dibanding seperti tahun sebelumnya, khafilah Kabupaten Nunukan berhasil menyeruak ke posisi atau peringkat ke II.

“Hingga pada MTQ Mualaf tahun ini (2023), mualaf utusan Kabupaten Nunukan  berhasil menjadi Juara Umum,” tegas Sulaiman yang juga menjabat sebagai Ketua II pada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Nunukan ini. (ADHE/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button