HukumNunukan

Lagi, Mahasiswa Terjerat Kasus Video Porno

Korbannya, Pacar Sendiri Yang Berada di Nunukan

NUNUKAN – Kasus video mesum kembali mencuat di daerah ini. Seorang wanita di Nunukan, disamarkan bernama Dewi (23) melaporkan seorang pria kepada pihak berwajib untuk kasus pornografi

Pria yang dilaporkan Dewi adalah kekasihnya sendiri, bernama Iwan (juga nama samaran), oknum mahasiswa semester akhir yang kuliah di salah satu Perguruan Tinggi di Makassar, karena mengancaman akan menyebarkan rekaman video Dewi yang  memperlihatkan bagian dada, tanpa busana.

Atas laporan tersebut, personel Unit Tipiter (Tipiter) Satreskrim Polres segera  menjemput Iwan yang keberadaannya diketahui di Makassar, Sulawesi Selatan. Iwan diamankan petugas pada Ahad (23/7/20323) atas dasar telah melakukan aksi pornografi dengan melanggar ketentuan sarana  informasi dan transaksi elektronik.

Membenarkan adanya kasus tersebut, Kapolres Nunukan AKBP Taufik Nurmandia melalui Kanit Tipiter IPDA Andre Azmi Azhari menyatakan pihaknya telah mengamankan pelaku setelah dijemput dari Makassar, Sulsel.

“Sebenarnya antara pelaku dengan korban sedang terjalin hubungan berpacaran,” terang Andre.

Namun karena pelaku bermaksud mempermalukan korban dengan ancaman akan menyebarkan rekaman video yang memperlihatkan bagian tubuh Dewi tanpa busana, wanita itu merasa dirugikan lalu melaporkannya kepada pihak kepolisian.

Ihwal terungkapnya kasus rekaman video porno ini berawal saat Iwan di Makassar menghubungi kekasihnya bernama Dewi yang berada di Nunukan. Pada komunikasi melalalui pesan aplikasi WhatsApp (WA) tersebut Iwan menanyakan tentang saldo uang tabungan Dewi di bank yang sudah tidak tersisa lagi.

Iwan mengetahui hal itu karena kartu ATM milik Dewi selama ini dipegang oleh Iwan. Saat pelaku ingin melakukan transaksi penarikan tunai melalui mesin ATM ternyata sudah tidak ada saldo uang milik Dewi yang tersisa pada nomor rekening tersebut.

Belakang diketahui, Dewi sengaja memindahkan seluruh saldo tabungan miliknya ke nomor rekening lain untuk menghindari agar uangnya tidak habis digunakan oleh Iwan. Penjelasan tersebut membuat Iwan marah dan meminta agar Dewi mentransfer uang untuk dia sebesar Rp 2 juta. Permintaan tersebut masih dituruti Dewi.

Hal itu ternyata belum membuat amarah Iwan berhenti. Dia bahkan berjanji akan mempermalukan kekasihnya tersebut jika keinginannya meminta uang tidak dipenuhi Dewi. Pelaku juga menyertakan kiriman potongan gambar Dewi yang memperlihatkan bagian dada tanpa ada penutup samasekali, untuk mempertegas ancamannya.

Video dan gambar ‘syur’ Dewi tersebut ternyata didapatkan Iwan melalui rekaman gambar saat mereka tengah melakukan kontak Video Call Seks (VCS) yang direkam Iwan tanpa sepengetahuan Dewi. Rencananya, pelaku akan mengirimkan rekaman gambar video tersebut kepada keluarga Dewi

“Pelaku ternyata menjadikan rekaman gambar video tersebut sebagai ancaman kepada korban, jika tidak menuruti kehendak memberikannya uang,” terang Andre.

Berdasar keterangannya, Iwan mengaku sudah lama mengenal Dewi. Sejak mereka sama-sama sekolah di salah satu SMA di Sulawesi sebelum akhirnya Dewi pindah ke Nunukan. Tidak sebatas teman biasa, antara mereka juga terjalin hubungan asmara.

“Sejak berpacaran, dia (Dewi) sudah biasa menitipkan kartu ATM miliknya kepada saya,” terang Iwan. (ADHE/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button