Tenaga Honorer dan Kaum Duafa Terima Paket Sembako
NUNUKAN – Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Nunukan Bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Nunukan kembali menyalurkan bantuan paket sembako untuk tenaga honorer dan kaum duafa yang ada di daerah ini.
Sebanyak 1.500 paket sembako yang diperuntukkan bagi tenaga honorer dan kaum duafa tersebut diserahkan pada Kamis (28/3/2024).
Ketua Baznas Kabupaten Nunukan, H. Zahri Fadli, memastikan penyerahan paket sembako pada kedua pihak penerima tersebut merupakan program rutin tahunan Baznas Nunukan yang mendapat dukungan dari Pemerintaah daerah setempat.
Merinci nilai setiap paket sembako yang dibagikan, menurut Zahri Fadli masing-masing senilai Rp 250.000,- Jika diakumulasi maka anggaran yang disiapkan untuk seluruh jumlah paket sembako mencapai sebesar Rp 375.000.000,-
Jika dibanding tahun sebelumnya, jumlah sebanyak 1500 paket yang dibagikan tahun ini diakui Zahri Fadli memang berkurang dari tahun lalu yang jumlahnya mencapai 2000 paket, lantaran penerimaan zakat maal dari masyarakat juga mengalaami penurunan. Walaupun saat ini jumlah yang mengajukan sebagai penerima zakat melalui Baznas Nunukan lebih dari 1500 orang.
“Mungkin dipengaruhi harga rumput laut yang sedang rendah saat ini. Penerimaan zakat maal dari masyarakat juga terjadi penurunan,” kata Zahri Fadli.
Menurut dia, kalangan petani rumput di Nunukan pada tahun-tahun sebelumnya menjadi kelompok masyarakat yang memberi kontribusi angka penerimaan zakat maal yang cukup signifikan. Namun dengan anjloknya harga komoditi tersebut belakangan ini, dapat dipahami jika penerimaan zakat maal dari para petani rumput laut juga berkurang.
Namun jumlah penerima saat ini bisa saja akan menyesuaikan dengan seluruh jumlah yang telah mengajukan sebagai penerima zakat jika kondisi pendanaan yang diterima Baznas Nunukan mengalami peningkatan pada beberapa hari Ramadhan terkahir.
Selain dari Baznas, juga diperoleh 1000 paket sembako yang berasal dari Kemenag Nunukan yang penyalurannya dipercayakn melalui Baznas Nunukan. Untuk seluruh paket sembako yang diterima dari Kememang tersebut, lanjut Fahri akan dibahikan kepada penerima di kecamatan-kecamatan luar Nunukan.
Selebihnya, Ketua Baznas Nunukan ini mengimbau agar masyarakat dapat menyalurkan kewajiban membayar zakatnya sesegara mungkin. Sebab jika waktunya terlalu pendek menjelang Idul Fitri, pihak Baznas akan kesulitan dalam melakukan pendistruibusiannya
“Zakat Fitrah maupun Zakat Maal sebaiknya disalurkan lebih awal. Bisa langsung datang ke Kantor Baznas Nunukan atau outlet-outlet yang kami siapkan tersebar pada beberapa titik atau dapat juga melalui masjid-masjid terdekat, ” ungkapnya lagi.
Selain itu, para muzaki yang ingin menunaikan zakat kini dapat dilakukan dengan mudah, yaitu via Quick Response Indonesia Standard (QRIS). QRIS ini merupakan metode transaksi pembayaran dengan menggunakan Scan kode QR yang sudah distandarisasikan oleh Bank Indonesia.
“Seluruh pengguna aplikasi yang menyediakan pembayaran QR Code dapat bertransaksi di seluruh merchant yang menerima pembayaran QR berbasis QRIS sehingga lebih memudahkan para muzaki yang ingin menyetorkan zakatnya di mana saja mereka berada,” jelasnya. (ADHE/DIKSIPRO)
