InternasionalKaltaraNunukan

Targetkan Rekor Nasional, Senam Yameto di Nunukan Tembus Rekor Dunia

NUNUKAN – Kerja keras dan upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan bersama Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Nunukan untuk menciptakan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk kegiatan Senam Yameto massal ternyata memmberi hasil melampaui yang ditargetkan.

Beberapa saat usai kegiatan senam yang digelar di Jl. Lingkar tersebut, Senior Costumer Relations Manager MURI, Andre Purwandono, langsung mengumumkan bahwa Senam Yameto massal yang diikuti ribuan peserta tersebut tidak layak untuk dicatat sebagai rekor peserta terbanyak se Indonesia atau nasional.

Pengumuman tersebut segera saja membuat suasana sempat hening sejenak. Menggambarkan kesedihan dari seluruh peserta senam. Tidak terkecuali jajaran di lingkungan pemerintahandi daerah ini, bahwa kerja keras dan kesungguhan yang telah mereka lakukan, gagal mencapai sasaran.

Namun kondisi emosi yang sempat redup tersebut sontak berubah jadi ramai disertai gegap gempita sorak bahagia, setelah Andre Puwandono melanjutkan kalimatnya.

“Tidak layak untuk dicatat sebagai rekor nasional. Tapi Senam Yameto yang diselenggarakan Pemkab Nunukan Bersama KORMI Nunukan lebih layak dicatat sebagai pemecah rekor dunia,” tegas Andre.

Siswa pelajar bergabung dengan masyarakat umum ikuti kegitan Senam Yameto massal. (ADHE/DIKSIPRO)

Hasil tersebut tentu saja membuat Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid dan Ketua KORMI Nunukan, Andi Muhammad Akbar Djuarzah, sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Nunukan, Forkopimda dan pimpinan sejumah instansi vertical tersenyum lebar menandakan kebahagiaan mereka.

Menjelaskan terkait piagam rekor dunia yang diserahkan kepada Pemkab Nunukan dan KORMI Nunukan selaku penyeleggara kegiatan diketahui telah dipersiapkan justru sebelum acara dimulai, menurut Andre, kepastian bahwa Senam Yameto akan menembus rekor dunia sudah diketahui berdasar daftar absen peserta yang yelah mereka terima beberapa hari sebelumnya.

“Berdasar data peserta yang kami terima sebelumnya, tercatat sebanyak lima ribu peserta akan melibati kegiatan ini. Sehingga tidak ada keraguan bagi MURI untuk mencatatnya sebagai rekor Senam Yameto dengan jumlah peserta terbanyak di duni,” tegasnya.

Apalagi, lanjut Andre, fakta di lapangan yang terlihat, jumlah pesertanya jauh lebih banyak dibanding jumlah peserta berdasar daftar absen yang telah mereka terima.

“Luar biasa Masyarakat Nunukan dalam medukung pemerintahan dan dunia olah raga di daderah ini. Selamat untuk Pemkab Nunukan, Selamat untuk KORMI Nunukan dan selamat untuk seluruh Masyarakat Nunukan yang telah mencatat rekor tingkat dinia,” kata Andre lagi.   

Demikian juga ketika menjawab pertanyaan jumlah angka pembanding sehingga Senam Yameto di Nunukan ini dipastikan sebagai kegiatan olahraga senam massal yang berhasil menorehkan catatan menembus rekor dunia, menurut Andre, dalam melakukan perhitungan angka terbanyak, MURI tidak menelompokkannya jadi satu dengan bentuk kegiatan senam lainnya.

Rekor dunia yang dicapai Kabupaten Nunukan Nunukan Bersama KORMI Nunukan ini adalah catatan peserta terbanyak untuk kegiatan Senam Yameto. Tidak disamakan dengan bentuk kegiatan senam lainnya. (ADHE/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button