EkoBizNunukan

Pasca Lebaran, Ketersediaan Barang Sembako di Nunukan Aman

NUNUKAN – Hingga +4 Idul Fitri 1444 H, harga barang kebutuhan barang sembako di Nunukan masih normal. Artinya, tidak ada terjadi lonjakan harga sembako 4 hari pasca lebaran. Demikian juga dengan ketersediaan barangnya masih dianggap cukup.

Kepastian itu disampaikan Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Nunukan, Dior Frames, Rabu (26/4/2023) setelah melakukan pengecekan harga serta ketersediaan barang sembako di Pasar Sentral Inhutani Nunukan.

“Pemantauan harga dan ketersediaan barang kebutuhan sembako rutin kami gelar beberapa hari menjelang dan setelah perayaan hari besar keagamaan. Misalnya pada perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun ini,” kata Dior.

Langkah tersebut dilakukan, menurutnya, sebagai antisipasi untuk menjaga kestabilan harga dan barang, karena pada perayaan lebaran kebutuhan sembako oleh masyarakat akan meningkat drastis.

Sehingga dikhawatirkan setelah lebaran stok barang sembako terjadi kekosongan atau kelangkaan yang berdampak pada kenaikan harga baran mengingat kebutuhan sejumlah barang sembako di daerah ini masih tergantung pada pasokan dari Sulawesi.  

“Namun hingga hari ini, empat hari setelah lebaran, ketersediaan bahan pokok kebutuhan masyarakat masih aman. Harganya juga masih sama seperti sebelum lebaran,” kata Dior lagi.

Pentingnya pemantauan yang dilakukan, lanjutnya, jika ternyata di lapangan ditemukan adanya barang sembako yang mengalami kekosongan atau persediaan yang menipis maka Bidang Perdagangan pada DKUKMPP secepatnya melakukan koordinasi dengan pihak distributor lokal guna segera melakukan pemesanan ke distributor daerah pemasok.

Amannya ketersediaan barang sembako di Nunukan hingga tidak berdampak pada kenaikan harga yang signifikan sampai beberapa waktu kedepan, masih seperti dikatakan Kabid Perdagangan pada DKUMPP Kabupaten Nunukan ini, selain karena ketersediaan barang yang sebelumnya masih cukup, juga akan ada pasokan lagi dengan masuknya kapal pengangkut barang dari Sulawesi pada Jum’at (28/4/2023). (ADHE/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button