Nunukan

Kadiskominfotik dan Persandian Nunukan Peduli UNKM

NUNUKAN – Kepala Dinas Komunikasi Informatik Statistik dan Persandian (Diskominfotik) dan Persandian Kabupaten Nunukan, Kaharuddin ternyata memiliki kepedulian tinggi terhadap perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah ini.

Alasan kepedulian dimaksud, seperti yang pernah diungakapkannya, UMKM sebagai salah satu bidang yang memiliki peran penting bagi perekonomian Indonesia. Lantaran kemampuannya dalam memberikan sumbangan signifikan dalam pembentukan produk domestik bruto dan penyerapan tenaga kerja.

“Bisnis UMKM memiliki keunggulan dalam menciptakan nilai tambah di banyak sektor. Misalnya saja pada sektor hotel, bisnis, keuangan, sewa barang, jasa perusahaan, dan kehutanan” tegas Kaharuddin.

Selain itu, lanjut dia, UMKM dapat memberi keunggulan dalam sektor industri pengolahan, listrik, gas, komunikasi, serta pertambangan.

Masih terkait soal perhatian yang begitu spesial terhadap perkembangaan UMKM di daerah ini, Kaharuddin bahkan rela meluangkan waktunya untuk hadir pada kegiatan Workshop Pelatihan dan Pendampingan Adopsi Teknologi Digital UMKM yang digelar di Kecamatan Sebatik Utara, Rabu (20/11/2024).

Pejabat ini memastikan, kehadirannya dalam kegiatan yang menjadi program Kementerian Kominfo Digital lalu diselenggarakaan oleh pihak ketiga, PT Sarana Infotekno Mitra Solusi tersebut, sebagai bentuk dukungan semangat dan motivasi agar pelaku UNKM di Sebatik lebih antusias mengikuti acara workshop.

Lebih dari itu, secara kelembagaan Diskomifotik dan Persandian Kabupaten Nunukan akan menindaklanjuti dengan membuatkan aplikasi lokal untuk memasarkan produk-produk UNKM Kabupaten Nunukan.

Menilai materi pelatihan yang diterima peserta pelatihan sebagai langkah maju dalam pengembangan produk bagi pengelola UMKM, Camat Sebatik Utara, Zulkifli berharap kemampuan atau keterampilan yang diperoleh peserta workshop dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) pelaku UMKM di wilayah pemerintahannya memiliki daya saing serta penjualan produk yang diolah dapat merambah pasaran internasional.

“Adanya kegiatan pelatihan ini diharapkan lebih meningkatkan SDM masyarakat kita dengan kreativitas dan daya saing yang dapat diandalkan untuk menjadikan UMKM di Pulau Sebatik mampu go internasional,” ujarnya.(ADHE/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button