Nunukan

DLH Antisipasi Sampah Pasca Tahun Baru

NUNUKAN – Mengantisipasi sampah pasca perayaan Malam Tahun Baru, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nunukan, akan mengerahkan beberapa regu pekerja kebersihan dan angkutan sampah pada sejumlah titik potensi sampah berserakan.

Dikatakan oleh Kepada Bidang Persampahan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Nunukan, Joned, S.Hut. M.A.P peningkatan volume sampah akan terjadi setiap ada perayaan hari besar atau hari raya. Terutama pada sejumlah lokasi yang menjadi konsentrasi massa.

“Sudah rutin, setiap pasca perayaan hari besar atau hari raya akan terjadi peningkatan volume sampah. Kondisi tersebut memang harus secepatnya ditangani oleh regu kebersihan,” terang Joned.

Dicontohkan pada perayaan Natal 2021 belum lama ini. Kendati tidak terlalu signifikan namun terjadi peningkatan volume sampah hingga 5 persen. Berbeda misalnya dengan perayaan Hari Raya Idul Fitri. Karena perayaan hari besar masyarakat mayoritas, kenaikan volume sampah akan jauh lebih besar.

Kendati termasuk dalam kalender hari libur, namun pada setiap perayaan hari besar keagamaan, lanjut Joned, regu petugas kebersihan tetap diturunkan. Tinggal mengatur jadwal kerja antara petugas pemeluk agama yang satu dengan agama lainnya. Dan selama ini sistem tersebut sudah berjalan baik.

“Misalnya, pada perayaan Natal. Maka pekerja kebersihan yang merayakannya akan diliburkan selama tiga hari. Yang maksimal diberdayakan tentu saja pekerja yang tidak merayakannya. Begitu juga sebaliknya,” terang Joned.

Dipastikan, pada kondisi perayaan hari besar keagamaan seperti itu, ‘kekuatan’ jumlah pekerja kebersihan yang bisa diturunkan hanya berkisar 40 persen. Sehingga dituntut bekerja lebih ekstra dari jadwal rutin biasa.

Dengan berkurangnya jumlah regu pekerja pada situasi tertentu seperti itu, lanjut dia, diakui memang berakibat tidak terlayaninya kebersihan pada beberapa wilayah. Namun secepatnya diatasi setelah memasuki masa kerja normal.

Terbangunnya toleransi, kekompakan dan rasa kebersamaan yang baik antara pekerja yang berbeda agama di DLH Kabupaten Nunukan, terutama pasa saat merayakan hari besar keagamaan, terang Joned dipastikan sama sekali tidak menimbulkan masalah diantara mereka.

Pada kesempatan ini, Kabid Persampahan, di DLH Nunukan ini juga mengimbau masyarakat agar selalu patuh pada jadwal buang sampah yang diberlakukan, mulai pukul 06.00 Wita hingga pukul 18.00 Wita.

“Peran serta masyarakat mematuhi jadwal tersebut tentunya sangat membantu petugas kebersihan dalam menjalankan tugas. Sekaligus bentuk partisipasi masyarakat dalam mendukung terciptanya lingkungan dan daerah yang bersih,” pungkasnya. (DEVY/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button