Diskominfotik Dan Persandian Pemkab Nunukan Gelar Pelatihan Jurnalistik Lanjutan
Kaharuddin : “Tanggung jawab menginformasikan kegiatan pemerintahan kepada publik”
NUNUKAN – Dalam upaya memaksimalkan penyebarluasan informasi dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Nunukan ke masyarakat, Dinas Komunikasi, Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfotik) Kabupaten Nunukan kembali menggelar Pelatihan Jurnalistik untuk SDM staf OPD yang ada di daerah ini.
Kegiatan selama dua hari, terhitung sejak rabu hingga Kamis (1-2/11/2023) yang diselenggarakan di ruang serbaguna Lt. V Kantor bupati Nunukan tersebut dipastikan sebagai Pelatihan Jurnailitik Lanjutan menyusul kegiatan pertama yang serupa pernah dilakukan pada bulan Mei 2022 lalu dengan materi yang masih meliputi tentang penulisan berita di media online dan videografi.
Mewakili Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid membuka secara resmi kegiatan ini, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setkab Nunukan, Abdul Munir, ST., A.AP. menyambut baik inisiatif Diskominfotik dan Persandian Kabupaten Nunukan melaksanakan kegiatan Pelatihan Jurnalistik ini dalam mempersiapkan SDM pada masing-masing OPD di lingkungan Pemkab Nunukan melaksanakan fungsi memberi informasi kepada masyarakat tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan terkait dengan kinerja satuan kerjanya.
Ketersediaan fasilitas internet saat ini, kata Munir, memungkinkan penyebaran informasi dapat dilakukan lebih cepat dengan tingkat penyebaran yang lebih luas.
Apa yang sudah dilakukan Pemerintah Daerah melalui masing-masing perangkat kerjanya perlu diketahui msyarakat sebagai bentuk keterbukaan informasi dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Era internet dan media sosial saat ini praktis membuat semua orang bisa menjadi penyampai informasi secara luas, baik berbetuk data maupun opini melalui facebook, Instagram maupun twiter,” kata Munir.
Fenomena tersebut, lanjut dia, pada satu sisi telah memberi kemudahan kepada masyarakat dalam mengakses kegiatan keseharian yang mereka. Melakukan tugas-tugas jurnalistik dengan menyajikan informasimelalui tulisan, foto maupun video.
Namun, lanjut Munir, tidak semua orang bisa menghasilkan karya jurnailitk secara baik berdasar kaidh-kaidah yang ditetapkan.
“Dibutuhkan pengetahuan dan proses belajar yang terus menerus dan konsisten untuk menjadi seorang jurnalis yang baik dan profesional. Kegiatan yang diselenggarakan oleh diskominfotik dan Persandian Pemkab Nunukan ini saya kira menjadi kesempatan yang baik untuk SDM pada masing-masing OPD meningkatkan pengetahuan mereka dalam bidang jurnailstik,” tuntas Abdul Munir.
Sebelumnya, dalam kata sambutan yang diberikan, Kepala Diskominfotik dan Persandian Kabupaten Nunukan, Kaharuddin Tokong, SS., memastikan kepentingan dari kegiatan yang mereka selenggarakan ini merupakan bgaian dari cara kalangan di pemerintahan dalam menerapkan UU keterbukaan informasi public.
“Kita memiliki tanggung jawab, bagaimana setiap kebijakan pimpinan Pemerintah Daerah yang menggunakan APBD harus disampaikan atau dipertanggungjawabkan kepada publik dengan menyampaikannya melalui publikasi kegitan-kegiatan yang telah dilakukan,” kata Kaharuddin. (ADHE/DIKSIPRO).
