Nunukan

Bupati Nunukan Resmi Luncurkan Minyak Goreng Kemasan Rakyat

NUNUKAN – Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid, secara resmi meluncurkan penggunaan minyak goreng kemasan rakyat dengan merek dagang Minyakita di daerah ini, Senin (27/2023).

Pada kegiatan yang digelar di Lt. I Gedung Kantor Bupati Nunukan disebutkan kehadiran minyak goreng yang dipatok dengan harga nasional sebesar Rp 14 ribu tersebut di Kabupaten Nunukan merupakan Kerjasama Pemkab Nunukan dengan Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Tarakan.

Upaya ini dilakukan agar masyarakat yang terdampak dengan kenaikan harga barang akibat inflansi terbantu memenuhi kebutuhan pokok mereka untuk komoditi minyak goreng dengan harga terjangkau.

Bupati menyampaikan, ketersediaan minyak goreng di Kabupaten Nunukan belakangan ini semakin berkurang. Banyak pelaku UMKM dan masyarakat umum yang mengalami kesulitan mendapatkan kebutuhannya, baik minyak goreng sawit curah maupun dalam bentuk kemasan.

“Kerjasama ini merupakan bentuk komitmen Pemkab dalam menjamin kestabilan harga, ketersediaan peredaran bahan pokok, serta menjawab persoalan harga dan peredaran minyak ditengah masyarakat. Apalagi, menjelang bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri yang biasanya terjadi kenaikan harga pada sejumlah barang kebutuhan pokok,” kata Laura.

Dengan masuknya minyak goreng kemasan rakyat produk dalam negeri ini, selain mencegah terjadi kelangkaan minyak goreng, juga akan menekan harga di pasaran. Mengingat persediaanya yang cukup melimpah, harga minyak goreng di pasaran bisa Kembali normal.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Perum Bulog Cabang Tarakan, Apriansyah menjelaskan peran Perum Bulog Cabang Tarakan selaku pendistribusian merasa terbantu dengan peran serta inisiatif Pemkab Nunukan yang meminta pasokan minyak goreng Minyakita untuk didistribusikan kepada masyarakatnya. Mengingat hal tersebut belum mampu dilakukan oleh Perum Bulog sendiri karena beberapa faktor yang masih menyulitkan.

“Namun Pemkab Nunukan melalui Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Nunukan melakukan sudah program sekaligus merealisasikannya. Sehingga masyarakat di Kabupaten Nunukan dapat merasakan minyak goreng dengan harga yang murah atau terjangkau,” kata Apriansyah.

Kacab Perum Bulog Tarakan ini merincikan, untuk bulan Februari 2023 Pemkab Nunukan mendapat jatah stok 20 ton atau 20 ribu liter minyak goreng Minyakita. Pengiriman pasokannya ke darah ini dilakukan dalam dua tahap. Yang pertama sebanyak 1,2 ton atau 12 ribu liter, disusul pengiriman pasokan kedua sebanyak 8 ribu liter lagi.

Kendati tidak menyebut bobot detailnya, namun menurut Apriansyah pada bulan Maret 2023, Perum Bulog Cabang Tarakan menyiapkan lagi pengiriman satu kontainer minyak goreng Minyakita ke Nunukan.

Launching minyak goreng kemasan rakyat Minyakita oleh Bupati Nunukan saat itu dihadiri antara lain unsur Forkopimda Kabupaten Nunukan, Ketua DPRD Nunukan Kepala Perum Bulog Cabang Tarakan, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Nunukan serta Kepala OPD terkait hingga Camat Nunukan Selatan. (DEVY/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button