KaltaraNunukan

Pangdam VI/Mulawarman Ancam Pecat Prajurit Yang Terlibat Narkoba

Saat Berkunjung ke Perbatasan RI-Malaysia di Nunukan

NUNUKAN – Pangdam VI/Mulawarman Mayjen Tri Budi Utomo mengancam akan memecat prajuri TNI yang terlibat dalam penyelundupan barang ilegal. Terutama narkoba.

Apalagi pada daerah-daerah perbatasan, seperti Kabupaten Nunukan yang sangat dekat dengan negara Malaysia, kasus-kasus penyelundupan sangat rawan terjadi.

“Sabu itu iming-imingnya besar. Prajurit jangan sampai terpengaruh karena akibatnya membawa dampak buruk bagi diri dan keluarga,” kata Tri Budi Utomo.

Jika ada prajurit TNI yang terlibat, lanjut mantan Komandan Paspampres ini, sanksi yang akan diterima tentu saja sangat berat, bahkan hingga sanksi pemecatan dari kedinasan TNI.

Statemen tersebut disampaikan Pangdam  VI/Mulawarman ini saat berada di Makodim 0911/Nunukan dalam rangka kunjungan kerja ke Kabupaten Nunukan, Rabu (27/7/2022) ke Kabupaten Nunukan.

Menggunakan Heli Bell 412 Epi/HA-5224, pada kunjungan kerja pertama kali ke Perbatasan RI-Malaysia di wilayah Kabupaten Nunukan ini, Mayjen Tri Budi Utomo yang baru menjabat lebih kurang satu bulan sebagai Pangdam VI/Mulawarman mengunjungi beberapa titik pada wilayah perbatasan.

Didampingi sejumlah pejabat tinggi Kodam VI/Mulawarman, Mayjen Tri Budi Utomo, saat berada di Pulau Sebatik meninjau langsung kondisi Pos Lintas batas negara (PLBN) Sei. Nyamuk.

Selanjutnya menyempatkan untuk melihat dari dekat rumah perbatasan yang ada di Desa Aji Kuning. Bangunan rumah dimaksud beberapa waktu lalu sempat sangat terkenal karena posisinya berada pada garis batas negara antara Indonesia dengan Malaysia.

Bangunan rumah tersebut, sebagian mulai dari beranda depan hingga ruang tengah berada di wilayah negara Indonesia dan sebagiannya lagi, mulai ruang tengah hingga ke bagian dapur berada dalam wilayah negara Malaysia.

Namun setelah ada kesepakatan terbarukan mengenai patok batas negara, keseluruhan bangunan rumah tersebut sudah berada di wilayah Indonesia dan saat ini lebih difungsikan sebagai tempat kunjungan wisata.

Di Sebatik, Pangdam juga sempat mengunjungi Patok PB 02 Desa Aji Kuning, Kecamatan Sebatik Tengah serta Pos Koki Aji Kuning SSK-I Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 18/Komposit.

Dalam kesempatan kunjungannya ini, Tri Budi Utomo memberikan pengarahan kepada personel Satgas Pamtas dan mengingatkan agar selalu membangun kebersamaan dan kekompakan serta saling mengingatkan.

“Saya minta kepada prajurit agar selalu menjaga kekompakan serta saling mengingatkan apabila ada rekan yang sudah mulai bertindak di luar protap Ketentuan Tugas TNI,” tegasnya saat itu. (DEVY/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button