FeatureNunukanPendidikanVideo

SMA Negeri 3 Nunukan Akan Bring Out Kerajinan Karya Pelajarnya

Hidayati : “Agar kreatifitas dan semangat anak didik kami tidak berhenti sebatas satu kegiatan,”

NUNUKAN – Merespon antusias siswa siswi pada pelaksanaan Pameran dan Bazar bertajuk Pelajar Gemilang  2024 yang digelar di sekolah pada Sabtu (14/12/2024) lalu, SMA Negeri 3 Nunukan rencanakan kegiatan bring out, untuk produk kerajinan tangan maupun kuliner olahan pelajar mereka. Tujunnya, memperkenalkan lebih luas lagi potensi yang dimiliki anak didik mereka kepada khalayak ramai.

Rencananya, keramaian Pasar Tani yang buka setiap hari Ahad pagi di kawasan Alun-Alun Kota Nunukan, menjadi incaran untuk dipilih sebagai lokasi tempat memajang berbagai kerajinan karya tangan-tangan terampil pelajar berbakat dari sekolah yang baru didirikan lebih kurang satu setengah tahun ini. Demikian pula beberapa jenis kuliner -juga- hasil masakan siswa di sekolah tersebut, akan ditawarkan pada masyarakat pengunjung di lokasi itu.

Terkait wacana tersebut, Kepala SMA Negeri 3 Nunukan, Hidayati, S.PD memastikannyaa sebagai langkah menindak lanjuti semangat atau antusias pelajar mereka yang terlihat saat pelaksanaan Pameran dan Bazar Pelajar Gemilang 2024 beberapa hari lalu. Termasuk mengakomodir potensi serta ide kreatif terarah dari masing-masing anak didik agar semangat dan ide kreatif yang ada tidak berhenti sebatas kegiatan Pameran dan Bazar yang sudah dituntaskan.

“Diantara pelajar kami banyak terlihat memiliki bakat atau keterampilan berpotensi untuk dikembangkan. Cukup disayangkan jika ternyata bakat atau keterampilan yang dimiliki tidak terasah baik. Lantaran tidak terbuka ruang atau terciptanya momen sebagai wadah untuk mengembangkan bakat dan keterampilan

pengembangan diberi ruang atau menemukan momen dapatkan momen atau tidak diberi ruang untuk dikembangkan,” kata Hidayati.

Karenanya, lanjut Hidayati, segera dalam waktu dekat dirinya selaku Kepala Sekolah akan berkoordinasi dengan para guru terkait, untuk membahas wacana kegiatan yang menjadi bagian dari program sekolah, wujud dari visi dan misi SMA Negeri 3 Nunukan.

Sebagai promosi awal, Hidayati menyebutkan umumnya hasil kerajinan olahan siswa mereka nanti dibandrol dengan harga cukup murah. Mengingat sejumlah bahan baku yang digunakan memanfaatkan limbah material tidak terpakai. Namun menjadi karya unik dan menarik setelah mendapat sentuhan kreatif oleh pelajar pada sekolah yang baru berusia lebih kurang 1 tahun 6 bulan ini.

“Walau ada diantara beberapa produk yang harganya harus ditetapkan menyesuaikan tingkat kesulitan saat membuatanya. Atau mempertimbangkan modal yang digunakan untuk pembelian bahan,” terang Hidayati.

Sama seperti pelaksanaan Pameran dan Bazar bertajuk Pameran Pelajar Gemilang 2024 yang diselenggarakan di sekolah beberapa hari lalu. Dana yang diperoleh siswa berasal dari produk yang terjual nanti, sepenuhnya diserahkan kepada siswa. Baik untuk pengelolaan maupun pemanfaatannya. (ADHE/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button