
NUNUKAN – Pesta rakyat suku Tidung yang dikemas dalam kegiatan Iraw Tidung Borneo Bersatu (ITBB) ke-2 di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara direncanakan terselenggara mulai tanggal 25 hingga 30 November 2021.
Pengumuman resmi jadwal tersebut disampaikan oleh Ketua Panitia Pelaksana, H. Sura’i S.Sos, Rabu (6/10/21) saat diselenggaraakan acara tradisi etnis Tidung Bejiu Sapor (Mandi Safar) di Desa Binusan, Kecamatan Nunukan, Kaltara, Rabu (6/10/21) lalu.
Seperti diketahui, perhelatan ITBB ini diagendakan Pemerintahan Desa Binusan sebagai kegiatan tahunan oleh masyarakat suku Tidung di Nunukan dalam upaya melestarikan, mengembangkan dan memperkenalkan ragam budaya masyarakat Tidung secara lebih luas kepada masyarakat. Tidak hanya dari dalam negeri bahkan hingga di luar negeri.
ITTB pertama sukses diselenggarakan pada tahun 2019 lalu. Saat itu, tiga negara serumpun seperti yang disebutkan tadi juga hadir sebagai peserta.
Namun akibat pandemi Covid-19 yang merebak sejak awal tahun 2020 di segenap penjuru dunia, tidak terkecuali di Nunukan, pesta budaya adat masyarakat Tidung tersebut tidak diselenggarakan pada tahun 2020.
“Perlu kami (Panitia) sampaikan, beberapa perwakilan negara serumpun yang sudah menyatakan kesiapan hadir melibati ITBB kali ini adalah Malaysia, Filipina dan Brunei Darussalam,” kata Sura’i.
Sedangkan perwakilan dari Kabupaten/Kota di Kaltara yang akan hadir adalah Tarakan, Bulungan Malinau dan Kabupaten Tana Tidung (KTT) serta Nunukan sebagai tuan rumah.
Dibanding perhelatan sebelumnya, pada ITTB ke-2 ini Panitia Pelaksana juga sudah menerima informasi dari 5 Kabupaten Kota di Kalimantan Timur yang akan mengutus peserta perwakilan mereka, masing-masing adalah Samarinda, Balikpapan, Kutai Kartanegara, Berau, Penajam Paser Utara (PPU) serta Kutai Barat.
“Jumlah Kabupaten Kota dari Kaltim sebagai peserta masih memungkinkan akan bertambah. Kami dari panitia masih menunggu konfirmasinya,” tegas Sura’i.
Sedangkan jumlah Kampung atau Desa yang sudah terdata akan hadir, masih seperti dikatakan Sura’i, ada sebanyak 80 kampung/desa. Dengan demikian, hingga saat ini total jumlah jiwa peserta ITTB ke-2 di Desa Binusan, Kabupaten Nunukan sudah mencapai angka 1800 orang.
“Acara Bejiu Safor yang kami gelar ini sebenarnya termasuk dalam agenda kegiatan ITTB ke-2. Namun karena waktu pelaksanaan harus terselenggara di dalam bulan (Islam) Safar, maka panitia menyesuaikan dengan tradisi yang sudah berlangsung turun temurun tersebut,” terang Sura’i. (PND/DIKSIPRO)