Nunukan

Kampanye Kelestarian Alam Melalui Upacara Hari Kemerdekaan

Karang Taruna Desa Harapan Juga Perkenalkan Destinasi Wisata baru

NUNUKAN – Banyak cara menarik atau unik dilakukan orang dalam melaksanakan upacara peringatan hari kemerdekaan setiap tangggal 17 Agustus. Selain untuk mencipatakan suasana yang berbeda, biasanya ada pesan-pesan ‘tersembunyi’ yang ingin disampaikan dibalik cara yang diselenggarakan berbeda dari umumnya itu.

Seperti yang dilakukan pemuda Karang Taruna Desa Harapan, Kecamatan Sebuku Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.

Pada tanggal 17 Agustus 2021 lalu pemuda Karang Taruna Desa Harapan melaksanakan upacara pengibaran bendera merah putih di kawasan hutan dekat lokasi pemandian Meladi, Desa Harapan.

Dipercaya bertugas sebagai regu pengibar bendera, pengurus Karang Taruna menunjuk rekan mereka Rizky Mutiara Sani, Nuraisa dan Anis. Sedangkan Inspektur Upacara diamanahkan pada Muhammad Nazri.

Kendati digelar jauh dari pemukiman warga, namun upacara ini ternyata mampu merangkul lebih dari 40 orang peserta dari berbagai kalangan dan usia untuk mengikuti upacara sampai selesai.

Menyampaikan pesannya selaku Inspektur Upacara dalam kegiatan ini, Muhammad Nazri berharap agar generasi muda di desa mereka senantiasa menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air.

Jiwa Nasionalisme para pemuda, kata Nazri tidak boleh pudar hanya karena pandemi Covid-19 yang saat ini membatasi banyak pergerakan pemuda untuk berbakti kepada negeri ini.

“Pandemi Virus Corona bukan alasan untuk berhenti mencintai dan berbuat untuk negeri. Sebaliknya, lebih mencintai Indonesia yang saat ini tengah menghadapi cobaan cukup berat,” kata Nazri.

Memberi alasan sehingga upacara peringatan hari kemerdekaan ini digelar di hutan, menurut pengurus aktif Karang Taruna Desa Harapan, Andi Palmal, S.H sebenarnya untuk mengingatkan kepada semua pihak tentang pentingnya arti hutan dalam kehidupan manusia. Kendati semaju apapun sebuah negara, hutan merupakan bagian penting yang harus tetap terjaga kelestariannya.

“Konsisten menjaga atau memelihara kelestarian hutannya, juga wujud lain dari rasa cinta yang besar terhadap bangsa,” kata Palmal.

Usai upacara, para pengurus Karang taruna Desa Harapan sempat menyosialisasikan fungsi dan pentingnya hutan untuk dijaga keselestariannya kepada seluruh peserta upacara

Hal tersebut, lanjut Andi Palmal, tidak terlepas juga dari rasa prihatin pemuda Karang Taruna Desa Harapan, Kecamatan Sebuku terhadap aksi-aksi perambahan hutan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Namun selain mengkampanyekan soal kelestarian hutan, digelarnya perayaan hari kemerdekaan di lokasi yang berdekatan dengan tempat pemandia Meladi tersebut dimaksudkan untuk memperkenalkan lokasi wisata baru kepada masyarakat umum.

Dengan memperkenalkan destinasi wisata anyar ini, Pemuda Karang Taruna Desa Harapan berharap akan menjadi perhatian oleh Pemerintah Daerah untuk melakukan pengelolaannya. Sehingga tempat wisata pemandian yang disebut-sebut terdapat 4 buah goa bentukan alam ini kedepannya bisa turut menumbuhkan perkembangan ekonomi masyarakat sekitar maupun bagi daerah sendiri.(PND/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button