Nunukan

Monev Wabup ke Wilayah III di Batas Negara

Hanafiah : “Memuaskan. Ada keterlambatan karena faktor alam,”

NUNUKAN – Wakil Bupati Nunukan, H. Hanafiah, SE, M. Si sejauh ini mengaku puas pada sejumlah proyek pembangunan fisik di beberapa wilayah perbatasan di Kabupaten Nunukan.

Hal itu dikatakan Hanafiah pada Rabu (3/11/2021) usai melakukan kunjungan monitoring dan evaluasi ke wilayah perbatasan RI-Malaysia di wilayah III Kabupaten Nunukan, beberapa waktu lalu.

“Hasil pekerjaannya memuaskan. Saat ini rata-rata tahapan pelaksanaannya sudah di atas tujuh puluh persen. Jika ada keterlambatan deadline pada beberapa pekerjaan, masih kita maklumi karena bisa saja faktor alam,” kata Hanafiah.

Sejumlah kegiatan pembangunan yang mulai dilaksanakan di wilayah III dan sempat dikunjungi Wabup pada kegiatan monitoring dan evaluasi kali ini, diantaranya, pembangunan tiga Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Puskesmas Mansalong dan Sebuku serta pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) pada dua Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Tulin Onsoi.

Pembangunan Puskesmas di Sembakung dan pembangunan jalan raya sepanjang 1,8 kilometer di Sembakung Atulai juga dimonitor Wabup bersama rombongan. Untuk pembangunan jalan dimaksud, kendati belum diaspal namun kualitas jalannya dinilai sudah sangat bagus dan sudah bisa digunakan oleh masyarakat.

Sedangkan saat berada di Desa Beringin, Kecamatan Lumbis, monitoring dan evaluasi dilakukan Wabup pada pembangunan jembatan dan kantor penyuluh KB. Termasuk pembangunan sebuah Sekolah Dasar.

Hanafiah menjelaskan, anggaran melaksanakan pembangunan yang dikunjungi ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan sebagian kecilnya dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Saya harapkan, semua pembangunan yang terlaksana memberi manfaat yang sangat besar pada masyarakat,” tegas Hanafiah saat itu.

Kegiatan pemantauan yang dilakukan bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait itu berjalan dengan lancar. Wabup melihat pekerjaan pembangunan yang diselenggarakan di wilayah III tersebut masih berjalan dalam proses penyelesaian. (DEVY/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button