NunukanPendidikanSeni & Hiburan

Lapas Nunukan Luncurkan Fitur QRIS

Untuk Mempermudah Pengunjung SAE Lanuka

NUNUKAN – Nama Sarana Asimilasi Edukasi Lapas Nunukan atau lebih dikenal dengan sebutan akronimnya SAE Lanuka belakangan memang semakin populer saja.

Bukan sekedar menjadi tempat wisata akhir pekan, destinasi tersebut juga kerap menjadi pilihan tempat dari kelompok atau organisasi masyarakat, instansi pemerintah atau swasta menggelar kegiatan internal.

Destinasi SAE Lanuka yang semakin populer untuk dikunjungi wisatawan. (ADHE/DIKSIPRO)

Bahkan beberapa waktu belakangan SAE Lanuka juga menjadi lokasi kunjungan belajar dari sekolah-sekolah, terutama di tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak Kanak (TK) sebagai fasilitas edukasi pendidikan di luar sekolah.

Meningkatnya jumlah pengunjung ke tempat ini, membuat Lapas Nunukan melakaukan inovasi dalam mempermudah layanan retribusi masuk pengunjung ke lokasi wisata SAE Lanuka dengan sistem pembayaran yang semakin populer di Indonesia saat ini, yakni Quick Response Code Indonesia Standart atau QRIS.

Alternatif view menarik yang terdapat di SAE Lanuka. (ADHE/DIKSIPRO)

Peluncuran fitur baru yang ditujukan untuk mengefektifkan pengunjung di lokasi wisata yang terkenal dengan Tugu Mandau-nya ini dilakukan pada Sabtu (2/12/2023), bertepatan dengan kegiatan Gowes bareng Forkopimda serta kunjungan Dharma Wanita Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (DWP UPBU) Nunukan.

Kepala Lapas Nunukan, Puang Dirham, memastikan fitur pembayaran melalui Qris yang diterapkan selain bermaksud untuk mempermudah pembayaran juga untuk mendukung gerakan Non Tunai yang di galang oleh Bank Indonesia.
“Retribusi biaya masuk melalui QRIS sebagai inovasi pada SAE Lanuka dalam membantu mempermudah pengunjung dan mempermudah pengawasan dari kami. Karena jaman sekarang rasanya kita lebih sering tertinggal dompet di banding ketinggalan handphone,” kata Puang Dirham setengah bercanda. (ADHE/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button