KaltaraNunukan
Trending

Hati-Hati Keliru Gunakan Rapid Test

Termasuk menyampaikan informasi daerah-daerah mana yang sudah menerapkan rapid test antigen, harus disampaikan kepada masyarakat secara terbuka. Mengingat masih banyak masyarakat yang belum tahu ketentuan itu.

“Bukan asal melakukan rapid test lalu menerima bayaran kemudian tidak peduli apakah rapid test mereka berlaku diluar daerah atau ditolak. Masyarakat awam seperti saya, tahunya rapid test ya sudah rapid test saja” keluh Arbain.

Tidak punya pilihan lain, Arbain mengaku terpaksa mengeluarkan biaya ekstra untuk mendapatkan rapid test yang mengambil sampel lendir ini di Bandara Juanda agar dapat memasuki Kota Surabaya.

Tidak hanya terhadap penyelenggara rapid test yang ada, dia juga mengkritisi institusi terkait di pemerintahan yang seharusnya menyosialisasikan hal tersebut kepada masyarakat. Agar masyarakat paham dan tidak salah menentukan pilihan jenis rapid test yang akan digunakan saat bepergian keluar daerah. Mengingat belum semua daerah menerapkan aturan yang sama.

Ditanyakan mengenai sosialisasi kepada masyarakat sehubungan kebijakan beberapa daerah luar yang hanya menerima rapid test antigen terhadap para pendatang, Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Nunukan Aris Suyono mengaku pihaknya sudah melakukan sosialisasi dimaksud.

Pada beberapa pemberitaan di media massa, kata Aris lebih kurang satu minggu terakhir mereka sudah menyampaikan adanya pemberlakuan rapid test antigen pada beberapa daerah.

“Yang kami tahu, semua perjalanan yang menggunakan transportasi pesawat udara dan kapal laut besar sudah memberlakukan rapid test antigen,” terang Aris. Namun untuk perjalanan di wilayah Kalimantan Utara, kata dia lagi, masih aman menggunakan rapid test seperti yang biasa.

Sebagai informasi tambahan yang perlu diketahui masyarakat bahwa beberapa daerah yang saat ini sudah mewajibkan rapid test antigen kepada para pendatang ke daerahnya adalah DKI Jakarta, Bali, Lampung, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Jogjakarta, Jawa Barat, Surabaya, Malang dan Bangka Belitung. (PND/diksipro)

Komentar

Laman sebelumnya 1 2

Related Articles

Back to top button