Bupati Akui Jumlah Dokter di Nunukan Masih Terbatas
Laura : “Dokter yang ada harus memaksimalkan potensinya,”

NUNUKAN – Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura, S.E., M.M., Ph.D, mengakui pelayanan kesehatan di Kabupaten Nunukan belumlah maksimal. Salah satu sebabnya, masih terbatasnya jumlah tenaga dokter yang ada di daerah ini.
Begitu dikatan Bupati saat melantik pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Nunukan, Sabtu (30/10/2021) di Hall Room Hotel Laura, Jl. A. Yani, Nunukan, Kalimantan Utara.
Saat ini, menurut Laura, daerah baru memiliki 98 orang dokter. Sebanyak 26 orang diantaranya merupakan dokter spesialis. Seluruh jumlah tersebut tersebar pada 21 kecamatan yang ada dalam wilayah Kabupaten Nunukan.
Karenanya, melalui organisasi IDI Cabang Nunukan, Laura berharap agar tenaga dokter yang tersedia dapat memaksimalkan potensi dalam melaksanakan tugasnya.
“Untuk menambah jumlah tenaga dokter, memang dibutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Namun Pemkab Nunukan sudah mengalokasikannya sesuai perintah UU, sepuluh persen dari APBD,” tegas Laura yang memastikan anggaran diaksud telah diaplikasikan melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Nunukan.
Beberapa tahun terakhir, lanjutnya, konsentrasi anggaran selama masa pandemi Covid-19 hampir semuanya diarahkan pada sektor kesehatan.
Selain keterbatasan jumlah tenaga dokter, kendala lain terkait pelayanan kesehatan di daerah ini adalah faktor geografis wilayah Nunukan. Beberapa kecamatan berada pada wilayah-wilayah yang masih terkendala pada akses transportasi yang mengubungkan.
Misalnya, pada beberapa kecamatan di Krayan, baru tersedia dokter umum. Ketika ada pasien rujukan, dibutuhkan waktu yang cukup panjang untuk pelayananannya. Apalagi, satu-satu akses transportasi yang menghubungkan ke daratan Krayan adalah pesawat udara.
“Hal itu berpengaruh pada Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Kendati progres kesehatan setiap tahun terus ditingkatkan namun IPM Nunukan di Kaltara masih sangat rendah,” terang Bupati.
Sarana dan prasarana kesehatan yang ada juga diakui belum memadai. Karena, semakin banyak fasilitas kesehatan yang dibangun, ujar Laura, maka semakin banyak SDM dokter harus ditambah. Diantaranya dokter spesialis yang akan ditugaskan di Rumah Sakit.
Selain dapat menjalankan misi tugas sesuai target, masih dalam momen yang sama, Bupati juga meminta agar IDI Cabang Nunukan turut menyukseskan program Pemda dalam mencapai target vaksinasi. (DEVY/DIKSIPRO)