Rembuk Desa

Melihat Keseriusan Desa Binusan Cegah Covid

NUNUKAN – Penyebaran Virus Corona yang menuntut tingkat kewaspadaan masih sangat tinggi saat ini, Pemerintah Desa Binusan berkomitmen terus melakukan pencegahan dan pengendaliannya di tengah masyarakat. Di antaranya, seruan agar masyarakat tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) yang diberlakukan saat ini.

Sebagai upaya memutus penyebaran Virus yang menakutkan itu, Pemerintahan Desa (Pemdes) Binusan Kecamatan Nunukan mengalokasikan hingga 8 persen dari Dana Desa yang dikelola untuk memutus penyebaran virus yang berasal dari Wuhan, China tersebut.

Kepada diksipro.com, Kepala Desa Binusan Rudi Hartono mengungkapkan, penggunaan anggaran dimaksud sepenuhnya untuk keperluan pencegahan wabah Covid-19. Di antaranya, penyediaan empat unit Posko Tanggap Covid-19 yang ditempatkan di lingkungan Desa Binusan.

Selain itu, mengadakan tempat cuci tangan di sejumlah kediaman Ketua RT dan tempat umum strategis lainnya, seperti, rumah ibadah, pertokoan serta pasar.

“Sehingga masing-masing rumah Ketua RT juga dilengakapi tempat cuci tangan, karena merupakan titik tempat berinteraksi warga yang cukup tinggi saat mengurus surat pengantar atau administrasi lainnya,” ujar Rudi Hartono.

Pengadaan masker yang kemudian dibagikan secara gratis kepada masyarakat, masih seperti dikatakan Rudi Hartono, anggarannya juga bersumber dari dana recofusing dimaksud. Sehingga masyarakat di Desa Binusan saat ini tidak lagi memiliki alasan tidak menggunakan masker saat melakukan aktivitasnya di luar rumah.

Selanjutnya, dana itu juga diperuntukkan untuk kegiatan penyemprotan disinfektan ke setiap tempat yang kerap disambangi warga.

Foto : Tinjauan Pemdes ke Pasar di Desa Binusan (DIANSYAH/DIKSIPRO)

“Kegiatan penyemprotan disinfektan juga rutin dilakukan pada tempat-tempat yang dianggap perlu,” lanjut Rudi Hartono yang berharap kepatuhan masyarakat terhadap Prokes di wilayah desa pemerintahannya benar-benar terlaksana seperti yang ditegaskan pemerintah.

Yang tak kalah penting dari pelaksanaan pencegahan penyebaran Virus Corona yang diterapkan oleh Desa Binusan adalah penempatan tenaga relawan di setiap posko yang telah disediakan.

Tidak sekedar dilengkapi peralatan kesehatan, para relawan yang diturunkan juga dibekali dengan pengetahuan tentang ancaman bahaya dari penyebaran Virus Corona serta upaya-upaya antisipasi yang dilakukan untuk pencegahannya.

Jika tidak bisa dihindari, akhirnya ada juga penduduk Desa Binusan yang ditemukan terinfeksi virus tersebut, Pemdes Binusan telah menyediakan ruang isolasi mandiri bagi warga yang terduga Covid-19.

“Jika hal terburuk juga terjadi, misalnya ada warga Desa Bunusan yang ternyata terpapar, kami telah menyiapkan tempat isolasi. Namun kita berharap ruangan itu nantinya tidak terpakai,” pungkasnya. (DIA/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button