Minimal 30% Wirausaha Pemula Akan Muncul
Dari Seminar dan Workshop Yang Diselenggarakan PNN
NUNUKAN – Sebanyak 80 mahasiswa dari 4 jurusan di Politeknik Negeri Nunukan (PNN), Teknik Alat Berat, Administrasi Bisnis, Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan dan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan antusias mengikuti Workshop yang digelar pihak Perguruan Tinggi.
Setiap jurusan diwakili 20 mahasiswa yang dipilih dari semester III dan V akan mengikuti workshop selama 4 hari di kampus PNN mulai Selasa hingga Jum’at (19-22/10/2021).
Sehari sebelumnya, seluruh peserta workshop telah mengikuti Seminar Kewirausahaan yang juga diselenggarakan PNN di Gedung Amalia, Jl. Tanjung, Nunukan, Kalimantan Utara.
Seminar dan workshop ini, menurut Ketua Panitia Pelaksana kegiatan, Basran, S.Pi., M.Si merupakan tindak dari hasil kompetisi yang diikuti PNN beberap waktu lalu.
Kompetisi yang diselenggarakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) itu diikuti oleh 60 Perguruan Tinggi Politeknik Vokasi di Indonesia tersebut. Politeknik Negeri Nunukan menjadi salah satu dari 23 peserta kompetisi yang dinyatakan sebagai pememangnya.
“Yang dikompetisikan, peserta membuat sebuah program Penguatan Ekosistem Kewirausahaan (PPEK). Program itu dikemas dalam bentuk proposal. Selanjutnya dikompetisikan melalui seminar atau persentasi kepada Mendikbud Ristek,” jelas Basran.
Penyaringan peserta dari workshop yang diselenggarakan, meliputi output dari kegiatan tersebut. Dari 80 perserta seminar dan workshop ini akan diseleksi minimal 30% diantaranya yang akan dibina dibina dan dibimbing pelatihan karakter dan mental untuk terpilih menjadi calon wirausahawan.
Hari pertama workshop, Selasa (19/10/2021) pada sesi pertama peserta akan mendapatkan materi Business Plan yang akan diberikan Konsultan dan Menejer Inkubator Bisnis Aksl, Ir. Eny Farida Nurhayati. Dilanjutkan sesi kedua dengan materi Kelayakan Bisnis yang disampaikan oleh Wakil Direktur Bidang Akademik PNN, Dr. Besse Asniwaty, SE., MM
“Melalui kegiatan serupa ini, dapat menggugah dan menanamkan jiwa wirausahawan bagi mahasiswa agar siap terjun berwirausaha,” Terang Basran.
Dari target capaian 30 persen peserta yang akan diipih nanti diharapkan mereka dapat melihat peluang dalam beriwirausaha. Pihak kampus sendiri akan memberikan dukungan dan pembinaan pada bisang usaha yang dikembangkan.
Melalui workshop ini, lanjut Basran, mahasiswa peserta juga diajarkan bagaimana menyusun studi kelayakan dan merancang Bisnis Plan. (DEVY/DIKSIPRO)
