LHP Bantu Biaya Pasang Sambungan Air Bersih Untuk Warga Kurang Mampu
NUNUKAN – Sebanyak 100 orang warga di Kecamatan Nunukan dan Kecamatan Nunukan Selatan mendapat bantuan biaya pemasangan sambungan air bersih layanan Perusahaan Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Taka Nunukan.
Bantuan biaya tersebut diperoleh dari sebuah yayasan sosial yang ada di Nunukan, Laura Hafid Peduli (LHP) diserahkan secara simbolis kepada perwakilan masyarakat penerima dalam sebuah kegiatan seremonial di Café & Resto 93 Nunukan, Jum’at (5/5/2023).
Direktur Perumda Air Minum Tirta taka Nunukan, Masdi, secara umum mengaku menyambut positif adanya pihak-pihak yang perduli kepada masyarakat untuk membantu meringankan beban biaya pemasangan sambungan air bersih yang memang menjadi kebutuhan pokok masyarakat.
“Tidak terkecuali LHP, pihak Perumda Air Minum Tirta Taka Nunukan tentunya manyambut baik jika ada pihak manapun yang berkemampuan dan berinisiatif memberikan bantuan kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan layanan air bersih,” kata Masdi.
Menurutnya, aksi sosial oleh LGP tersebut ternyata disambut antusias oleh masyarakat, terutama dari kalangan yang selama ini belum mampu untuk mengatasi sendiri biaya pemasangan sambungan layanan air bersih dari Perumda Air Minum Tirta Taka.
Pada sebagian masyarakat yang kurang mampu membayar biaya pemasangan sambungan layanan air bersih lebih kurang sebesar Rp. 450 ribu tersebut, bantuan yang diberikan oleh LHP ini tentunya sangat berarti dalam membantu mengatasi kesulitan mereka selama ini.
Dijelaskan, untuk setiap pemasangan reguler sambungan layanan air bersih di daerah ini, biaya material yang harus ditanggung oleh konsumen sebesar Rp. 1.828.000 ditambah biaya pemasangan sambungan sekitar Rp. 450.000, hingga total biaya yang harus dikeluarkan konsumen agar layanan air bersih mengalir ke rumahnya, sebesar Rp. 2.278.000.
Dari total nilai untuk pemasangan sambungan melalui program bantuan, sebesar Rp 1.828. 000 biaya material berasal dari Pemerintah Daerah sedangkan biaya pemasangan tetap ditanggung oleh konsumen.
“Pada biaya pemasangan sambungan itulah kali ini yang menjadi bantuan dari LHP Nunukan,” jelas Masdi.
Pendiri LHP, Andi Muhammad Akbar Djuarzah, menjelaskan bantuan biaya pemasangan sambungan air bersih produksi Perumda Air minum Tirta Taka Nunukan kepada masyarakat tersebut lebih sebagai bentuk kepedulian untulk membantu meringankan beban masyarakat dari kalangan yang kurang mampu yang juga berhak untuk mendapat layanan fasilitas air bersih.
Menurut Akbar Djuarzah, masih banyak masyarakat yang belum bisa menikmati layanan air bersih di daerah ini karena disebabkan faktor ekonomi untuk biaya pemasangan sambungannya.
“Disini LHP mencoba berbagi untuk ikut meringankan beban masyarakat yang tentunya juga ingin menikmati air bersih tapi masih terkendala dengan beban biaya pemasangan,” kata inisiator terbentuknya LHP yang juga akrab disapa dengan nama Abe ini.
Dijelaskan, total biaya yang dibutuhkan sebesar lebih kurang Rp 45.000.000 untuk membantu masyarakat kurang mampu yang ingin menikmati layanan air bersih kali ini diperoleh melalui sumbangan sukarela dari para pengurus dan donator LHP Nunukan. (ADHE/DIKSIPRO)
