Kapal Patroli Wibisana 7013 Lakukan Sambang Nusa di Sebatik
Warga Tembaring Dapat Bantuan dan Edukasi Keselamatan
NUNUKAN – Kapal Patroli Wibisana 7013 milik Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) melakukan kegiatan Sambang Nusa di Desa Persiapan Tembaring, Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Kegiatan berlangsung pada Selasa (29/7/2025) dan dipusatkan di Kantor Desa Tembaring.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari agenda patroli perairan wilayah perbatasan Indonesia–Malaysia sekaligus bentuk pendekatan humanis Ditpolairud terhadap masyarakat pesisir. Komandan kapal AKBP M Zaini Arief, S.ST hadir langsung dalam kegiatan tersebut, didampingi unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Sebatik Barat, termasuk Camat dan Kapolsek.
“Kami bersama kru Kapal Wibisana 7013 melakukan patroli rutin di wilayah Kalimantan Utara, dan dalam rangkaian itu kami laksanakan kegiatan Sambang Nusa di Desa Tembaring,” ujar AKBP Zaini di lokasi.
Dalam sambutan singkatnya, Zaini menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya fokus pada pemantauan keamanan laut, tetapi juga pada pemberian edukasi keselamatan pelayaran dan penguatan nilai kebangsaan warga perbatasan.
Melalui kegiatan ini, masyarakat mendapat materi sosialisasi terkait pentingnya penggunaan alat keselamatan saat berlayar, pengenalan risiko perairan, serta prosedur komunikasi darurat. Edukasi disampaikan secara interaktif oleh jajaran Ditpolairud.
Selain penyuluhan, Komandan Kapal Wibisana turut menyerahkan sejumlah bantuan sosial kepada warga Desa Tembaring yang hadir. Bantuan berupa lifebuoy, paket sembako, paket P3K, dan bendera Merah Putih diserahkan secara simbolis di hadapan Camat Sebatik Barat.
“Saya atas nama pemerintah Kecamatan Sebatik Barat menyambut baik kegiatan ini. Terima kasih kepada Bapak Komandan Kapal atas kunjungan dan bantuannya. Ini bentuk perhatian yang sangat berarti bagi masyarakat kami,” ujar Camat Sebatik Barat.
Menurut Camat, kegiatan Sambang Nusa semacam ini memiliki dampak sosial yang luas, bukan hanya memberi bantuan, tetapi juga mempererat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat perbatasan.
Di akhir acara, masyarakat Desa Tembaring diberikan kesempatan untuk naik ke atas Kapal Patroli Wibisana 7013. Warga tampak antusias melihat langsung fasilitas kapal yang biasa digunakan untuk patroli perairan.
Banyak warga memanfaatkan momen tersebut untuk berfoto bersama anggota kepolisian di atas dek, sebagai bentuk apresiasi sekaligus pengalaman langka yang menyenangkan.
Dengan digelarnya kegiatan Sambang Nusa ini, Ditpolairud berharap dapat memperkuat sinergi antara aparat dan masyarakat dalam menjaga keamanan laut sekaligus membangun ketahanan sosial di wilayah perbatasan.
Kegiatan ini juga menjadi pengingat bahwa kehadiran negara di wilayah terpencil dan perbatasan bukan hanya melalui program formal, tetapi juga lewat pendekatan yang menyentuh langsung kebutuhan dan semangat warga. (WIRA/DPro)
