Nunukan
Trending

Arus Penumpang di Pelabuhan Tunon Taka Masih Stabil

NUNUKAN – Kendati Malaysia belum mencabut kebijakan lockdown pasca pendemi Covid-19 sejak pertengahan tahun 2020 lalu, menurut Kepala Cabang (Kacab) PT. Pelni Cabang Nunukan Firdaus, S. Sos, arus penumpang kapal milik PT. Pelni di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan hingga saat ini terbilang stabil.

Selama ini diketahui, Pelabuhan Tunon Taka menjadi salah satu tempat transit kebanyakan pendatang dari luar daerah yang ingin meneruskan perjalanan mereka ke beberapa kota di wilayah negara bagian Sabah, Malaysia Timur. Di antaranya, Tawau, Sandakan dan Lahad Datu.

Dicontohkan, arus penumpang yang menggunakan KM. Lambelu, yang kembali beroperasi setelah dua pekan dock yaitu KM. Lambelu yang tiba pada Senin (28/02/2022) menurunkan sebanyak 80 penumpang dari luar daerah di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan.

Kapal yang kemudian bertolak dengan rute pelabuhan tujuan Pantoloan – Pare-Pare – Makassar – Bau-Bau – Maumere – Larantuka tersebut mengangkut sebanyak 262 penumpang naik dari Nunukan.

Kacab PT. Pelni Cabang Nunukan ini mengingatkan. Pemberlakuan syarat keberangkatan penumpang wajib menunjukkan KTP, kartu bukti Vaksin minimal dosis pertama serta hasil negatif rapid Antigen 1×24 jam masih diterapkan

Agar tidak menghambat proses keberangkatan, lanjutnya, calon penumpang yang akan berangkat dari Nunukan harus memastikan siap dengan persyaratan perjalanan yang akan dibawa.

“Termasuk mereka yang belum atau tidak dapat divaksin karena alasan kesehatan, jangan lupa membawa surat keterangan dari dokter atau rumah sakit,” terangnya.

Pada calon penumpang diimbau untuk menunjukkan identitas diri yang asli pada saat melakukan check in tiket dan tidak bisa diwakili. (DEVY/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button