
NUNUKAN – Sebagai bentuk sinergitas, mendukung program pembinaan warga binaan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Nunukan, mengunjungi Sarana Edukasi dan Asimilasi (SEA) Lapas Nunukan pada Selasa (19/11/2024).
Kepala DKPP Kabupaten Nunukan, Mukhtar yang berkesempatan meninjau langsung berbagai program pertanian yang telah dijalankan di Lapas, seperti kebun sayur, buah hingga perikanan, memastikan kunjungannya ini sekaligus memantau pengembangan program ketahanan pangan di lingkungan Lapas Lapas Kelas II-B Nunukan
Melihat kondisi di lapangan, Mukhtar mengapresiasi yang telah dijalankan Lapas dalam mengintegrasikan program pembinaan warga binaan dengan pengembangan sektor pertanian.
“Kami sangat mendukung langkah ini karena tidak hanya membantu pembinaan keterampilan warga binaan, tetapi juga mendukung ketahanan pangan masyarakat luas,” ujarnya.
Ia pun mengharapkan kunjungan ini menjadi langkah awal untuk memperkuat sinergi antara DKPP dan Lapas Nunukan dalam mewujudkan ketahanan pangan sekaligus pemberdayaan masyarakat binaan.
“Hasil tindak lanjut dari pertemuan ini akan dilakukan MOU atau Perjanjian kerja sama antara Lapas Nunukan dan Dinas Pertanian dalam hal sosialisasi dan penyuluhan serta pendampingan proses Ketahanan Pangan yang dilakukan serta akan diberikannya bantuan pupuk dan Bibit Tanaman yang akan di tanam di SAE Lanuka,” imbuhnya.
Sementara Kepala Lapas Nunukan, Puang Dirham menjelaskan bahwa program pertanian ini merupakan bagian dari pembinaan kemandirian warga binaan, sehingga ketika mereka bebas, mereka memiliki keterampilan yang bisa digunakan untuk mencari nafkah.
“Kami berharap sinergi dengan Dinas Pertanian ini dapat terus berlanjut, baik dalam bentuk pelatihan, pendampingan, maupun bantuan teknis,” ujar Puang Dirham.(Adv)