NUNUKAN – Lomba Gerak Jalan Indah (GJI) yang diselenggarakan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 Kabupaten Nunukan, yang digelar Sabtu (22/10/2022), tercatat diikuti sebanyak 161 regu peserta atau 2.576 orang.
Data diperoleh dari Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga dan Pariwisata, (Disbudporapar) Kabupaten Nunukan, jumlah regu peserta tersebut meliputi peserta dari tingkat Sekolah Dasar (SD) sebanyak 56 regu, terbagi untuk 34 regu putri dan 22 regu putra.
Sebanyak 51 regu berasal dari utusan sekolah-sekolah tingkat SMP, terbagi sebanyak 21 regu putra dan 30 regu putri. Sedangkan sebanyak 54 regu dari sekolah tingkat SMA dan umum, 23 diantaranya adalah regu putra dan 31 regu putri. Untuk total peserta GJI sebanyak 2.576 orang, diketahui karena setiap regu berjumlah 16 orang sudah termasuk komandan regu.
Disampaikan oleh Sekretaris Disbudporapar Kabupaten Nunukan, Sudirman, kegiatan Lomba Gerak Jalan Indah dalam rangka perayaan HUT Kabupaten Nunukan tahun ini, panitia penyelenggara telah menetapkan tiga orang dewan juri yang akan menilai tampilan setiap regu peserta.
“Masing-masing dari Dewan Juri yang ditunjuk adalah Nanang (Polres Nunukan), Yogo (Kodim 0911/Nunukan) serta Sudirman dari Disbudporapar,” terang Sudirman, Jumat (21/10/2022).
Membeberkan kriteria penilaian yang akan dilakukan para juri pada lomba GJI, kata Sudirman, yang pertama adalah tentang Tata Barisan yang meliputi Keserasian Langkah Kaki dan Ayunan Tangan serta Keserasian Formasi.
Kriteria penilaian kedia menyangkut Keseragaman, yang meliputi kesesuaian pakaian yang digunakan dengan kegiatan Gerak Jalan Indah. Termasuk kesesuaian kelengkapan pendukung atau asesoris yang digunakan.
Sedangkan kriteria penilaian ketiga, pada Keindahan yang mencakup Keindahan Barisan, Kerapian Barisan dan Variasi/Atraksi Barisan menjelang sampai di garis finish.
Masih berdasar informasi yang diperoleh dari Disbudporapar, rute tempuh yang akan dilalui peserta lomba GJI yang telah ditetapkan oleh panitia, peserta akan memulai gerak berbaris pada garis start di Jl. Jamaker.
Dari titik ini, mengarah ke Jl. Tanjung lalu berbelok kekanan melintasi Jl. Pahlawan. Dari Jl Pahlawan barisan akan berbelok ke kiri memasuki Jl. Bhayangkara hingga berbelok lagi ke kanan untuk melintasi Jl. Ahmad Yani.
Dari posisi tersebut barisan peserta akan berbelok ke kanan menuju kawasan Alun-alun kota sebelum berbelok lagi ke arah kiri ke Jl. Yos Sudarso, menyusuri kawasan Pasar Lama, hingga memasuki Jl. Bahari sebelum akhirnya berbelok ke kanan untuk sampai di garis finish di Jl. Liem Hie Djung, kawasan Tanah Merah.
“Terjadi perubahan dari rute awal yang telah disampaikan sebelumnya. Rencananya, start dari Jl. Bahari dan berakhir di garis finish Tanah Merah. Adanya pertimbangan pengaturan arus lalu lintas, maka rute start terbaru dimulai dari Jl. Jamaker dan finish Jl. Liem Hie Djung (Tanah Merah),” kata Sudirman yang memastikan jarak rute tersebut diperkirakan sejauh lebih kurang 4 KM.
Pemenang Lomba GJI akan diperoleh dari masing-masing kategori, mulai dai juara 1 hingga juara Favorit putra dan Putri. Para pemenang akan mendapatkan Piala, uang pembinaan serta sertifikat dari panitia penyelenggara.
“Hadiahnya sudah dipersiapkan oleh panitia, dalam hal ini adalah Disbudporapar. Hadiah lain juga akan diperoleh dari KORMI berupa trophy dan dana Pembinaan,” tegas Sudirman.
Masyarakat Nunukan yang bermaksud menyaksikan langsung lomba GJI ini sudah dapat mengikutinya sesuai jadwal yang direncanakan penyelenggara, dimulai sekitar pukul 7.30 Wita. (DEVY/DIKSIPRO).
