Pentas Artis Ibu Kota Meriahkan HUT ke-23 Nunukan

NUNUKAN – Kemeriahan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Nunukan ke-23 tahun 2022 ini juga akan diramaikan dengan hiburan pentas artis ibu kota yang akan digelar pada Selasa (12/10/2022) malam.
Dua artis ibu kota akan dihadirkan untuk menghibur masyarakat Nunukan pada arena Pasar Perbatasan (Paras) di Jalan Lingkar itu nanti. Salah satunya adalah Krisyanto, vokalis kelompok musik legendaris Jamrud yang namanya hingga saat ini masih berkibar di blantika musik Indonesia.
Satu artis lainnya merupakan salah seorang Finalis Indonesian Idol musim kesepuluh yang ditayangkan salah satu stasiun televisi swasta di Indonesia pada tahun 2019-2020, Keisya Levronika.
Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Nunukan, Kaharuddin Tokkong, memastikan kehadiran dua artis penyanyi untuk memeriahkan hari jadi Kabupaten Nunukan kali ini menjadi salah satu hiburan yang cukup ditunggu-tunggu masyarakat.
“Setelah cukup lama terjadi kevakuman aktifitas lantaran masa Pandemi Covid-19, hiburan menampilkan artis ibu kota tentunya menjadi bagian yang ditunggu-tunggu masyarakat untuk bergembira,” katanya.
Kehadiran dua artis ibu kota tersebut, masih menurut Kaharuddin Tokong, juga tidak terlepas dari bukti kepedulian dan ambil peran dari sebuah perusahaan dan salah satu badan usaha perbankan yang ada di Nunukan untuk mendukung kemeriahan perayaan HUT Kabupaten Nunukan.
Kepala Diskominfotik Kabupaten Nunukan ini juga memastikan, selain panggung artis, Hari Jadi Kabupaten Nunukan kali ini juga akan diramaikan dengan berbagai kegiatan yang akan digelar mulai tanggal 9 hingga 23 Oktober 2022 nanti. Mulai dari kegiatan yang semata-mata hiburan maupun yang diselenggarakan dalam bentuk lomba.
“Diantaranya berbagai lomba olahraga tradisional yang diselenggarakan oleh KORMI Nunukan,” terangnya.
Kaharuddin berharap masyarakat dapat bersama-sama ikut menikmati dan merayakan HUT Kabupaten Nunukan ke 23 ini. Apalagi situasi sekarang ini merupakan tahun ke 3 setelah 2 tahun masa pandemi covid-19 dan masyarakat mendapat kesempatan lebih terbuka untuk beraktifitas.
Dalam penilaiannya, Kaharuddin melihat pada usia Kabupaten Nunukan yang telah mencapai tahun 23 ini ada berbagai perubahan paradigma di tengah masyarakat dalam menyikapi perkembangan daerah. Karena kondisi Kabupaten Nunukan yang saat ini tentunya sudah tidak sama seperti jauh sebelumnya.
“Masyarakat Nunukan telah dapat memahami jika kondisi anggaran daerah yang terbatas saat ini membuat minimnya aktifitas publik diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah,” kata Kaharuddin.
Karenanya, pemahaman pada kondisi tersebut telah membuat masyarakat terpanggil untuk menjadi mitra yang baik dengan menunjukkan peran aktifnya ikut menyemarakkan HUT daerahnya.
Antara lain peran aktif yang ditunjukkan, masyarakat antusias dalam melibati berbagai kegiatan yang diselenggarakan Pemerintah Daerah pada berbagai acara yang dijadwalkan terselenggara nanti. (DEVY/DIKSIPRO)