Nunukan

Laura : “Pengurangan jumlah SR Air Bersih Tahun 2024 Bukan Kesalahan Perumda,”

Lantaran Inpres Tentang Air Bersih dan Limbah Tertunda

NUNUKAN – Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid meminta masyarakat harus bijak menilai berkurangnya jumlah pemasangan sambungan rumah (SR) oleh Perusahaan Air Minum Daerah (Perumda) Tirta Taka Nunukan untuk masyarakat dari yang ditargetkan sebelumnya pada tahun 2024.

Berkurangnya jumlah SR air bersih tahun 2024 dari yang pernah disampaikan sebelumnya, dipastikan Bupati bukan bentuk kebohongan Perumda Tirta Taka. Atau dihubung-hubungkan dengan persoalan yang sama sekali tidak ada kaitannya dengan kinerja instansi yang mengurusi ketersediaan air bersih untuk masyarakat tersebut.

“Perumda Air Minum Tirta Taka memang sudah menghitung kemampuan menambah jumlah SR pada tahun 2024 sesuai yang ditargetkan. Jika kemudian ada perubahan jumlahnya atau berkurang, seperti dilaporkan kesaya karena terjadi penundan terhadap Instruksi Presiden (Inpres) tentang layanan air bersih dan masalah limbah,” kata Laura.

Karenanya Bupati Nunukan ini memberikan jaminan bahwa pengurangan jumlah pemasangan SR di Nunukan terjadi diluar kewenangaan yng da di daerah mengingat pendanaan yng digunakan untuk mendukung setip Perpres menggunakan APBN.

Untuk penjelasan lebih rinci dan lengkap terkait hal tersebut, Bupati menyarankan untuk berkomunikasi langsung dengan pihak Perumda Air Minum Tirta Taka Nunukan.

Mewkili Direktur Perumda Air Minum Tirta Taka Nunukan, Kalimantan Utara, Masdi, Kasubag Bagian Produksi, Muhammad Amin tidak membntah bahwa sebelumnya pihak mereka menargetkan pada tahun 2024 akan terpasang sebanyak 1350 SR ke rumah-rumah warga.

Hal itu, kata Muhmmad Amin karena anggaran yang disediakan daerah terbantu oleh APBN untuk mencapai target jumlah SR yang akan dipasang.

“Tiba-tiba diperoleh informasi terjadi penundaan terhadap Inpres Nomor 1 Tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum dan Layanan Pengelolaan Air Limbah Domestik,” terang Muhammd Amin, Jum’at (17/11/2024).

Akibatnya, lanjut dia, hanya dengan anggaran yang bersumber dari daerah, jumlah SR baru yang mampu untuk dipasang tahun ini hanya sebanyak 605 SR

Lebih jauh dijelaskan, sesuai tertuang dalam Inpres dimaksud, Kabupaten Nunukan pada thun 2024 ini mendapat dukungan kuota pemasangan SR air bersih sebanyak 700 lebih. Tapi lantaran Inpres tersebut terpending, maka Perumda Air Minum Tirta Taka hanya bisa merealisasikan sebanyak 605 Sambungan Baru.

Dari jumlah tersisa tersebut, lanjutnya lagi, realisasi pemasangan sejak bulan Januari hingga September 2024 sudah lebih dari 500 SR.

Dari target pemasangan 605 SR, kata Muhammad Amin yang sudah terealisasi dari Januari hingga September 2024 sekira 500 lebih. Tersisa SR sekitar 100-an sambungan lagi yang akan diselesaikan sebelum bulan Desember 2024 berakhir. (ADHE/DIKSIPRO)

Komentar

Related Articles

Back to top button