Natal Gabungan Perkariauan, Semarak Namun Tetap Khidmat

Pelaksanaannya Difokuskan Pada Kegiatan Ibadah

NUNUKAN – Jum’at (9/12/2022) lalu, Seksi Gabungan Perkaria dan Seksi Pelayanan Perempuan (SPP) atau Perkariauan Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Hosana Nunukan Selatan melaksanakan Ibadah perayaan Natal di gedung GKII Hosana Nunukan Selatan.

Kendati digelar sederhana, kegiatan yang berlangsung ternyata cukup semarak dan penuh suka cita namun tetap khidmat ini juga dihadiri jemaat dari GKII Nunukan, Gereja Bethany Indonesia (GBI) serta Gereja Kristen Pemancar Injil (GKPI) di Nunukan.

Hal tersebut, menurut Ketua Panita Pelaksana Natal Perkariauan, Sarlen, dapat dipahami mengingat cukup lama kemeriahan perayaan ibadah Natal yang terselenggara berlangsung penuh keterbatasan lantaran kebijakan PPKM dari pemerintah pada masa Pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu.

“Karena cukup lama kita terpaksa membatasi kemeriahan gelaran ibadah Natal akibat Pandemi Covid-19. Wajar jika saat ini para jemaat terlihat penih rasa suka cita melaksanakannya,” kata Sarlen

Dalam rangkaian perayaan Natal Perkariauan kali ini, lanjut dia, fokus utama pelaksanaannya adalah pada kegiatan Ibadah. Diantaranya, melalui nyanyian puji-pujian yang disampaikan oleh masing-masing kelompok Vokal Grup (VG) baik oleh Bapak-Bapak maupun Ibu-Ibu jemaat.

“Selain itu ada kelompok paduan suara dari gebungan keduanya. Pelaksaan doa serta mendengarkan penyampaian firman Tuhan,” terang Sarlen.

Gembala Jemaat GKII Hosana Nunukan Selatan, Ev. Ayub Sony, menyebutkan perayaan Natal yang diselanggarakan oleh Perkariawan jemaat GKII Hosana Nunukan Selatan kali ini mengangkat tema “Menghadirkan Sang Raja Damai dalam setiap sendi kehidupan” terdapat didalam Yesaya 9:5-6.

Melalui momen Natal ini, kata Ayub Sony, terpenting yang ingin disampaikan kepada jemaat, jangan pernah menyia-nyiakan waktu. Waktu tersedia yang diberikan adalah  karunia dari Tuhan  yang harus diisi dengan hal yang membawa kedamaian dan kebahagiaan.

“Mari kita bersama-sama memanfaatkan momen Natal dengan sebaik-baiknya. Agar pelaksanaan perayaannya dapat benar-benar membawa damai sukacita dan berkat bagi kita. Kita juga senantiasa menghadirkan Sang Raja Damai dalam setiap sendi kehidupan kita.” imbuhnya. (DEVY/DIKSIPRO)

Komentar
Exit mobile version