NUNUKAN – Tidak sekedar datang, duduk dan ikut mendengarkan materi yang disampaikan narasumber, beberapa mahasiswa Politeknik Negeri Nunukan (PNN) yang mengahadiri kegiatan Dialog Wawasan Kebangsaan yang digelar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalimantan Utara beberapa waktu, juga aktif pada sesi tanya jawab yang dibuka penyelenggara.
Bagaimana nilai masing-masing sila dalam Pancasila bisa saling mengikat dan menguatkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa merupakan salah satu pertanyaan yang disampaikan Abd. Waris Dinu Putra kepada narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan tersebut.
Pertanyaan berikut yang disampaikan mahasiswa semester I Jurusan Teknik Alat Berat di PNN ini, bagaimana Pancasila bisa menjadi motivasi bagi tumbuhnya karakter bangsa untuk mencapai tujuan Nasional.
Selain Waris Dinu Putra, tiga rekan lainnya yang juga menghadiri kegiatan yang digelar di Ruang Pertemuan Laura Hotel di Nunukan saat itu masing-masing Nanta Agustiyanto dari Jurusan Teknik Sipil, Bodi Seba Nusa dari Jurusan Teknologi Hasil Perikanan serta Rizky Rifaldy yang mewakili Jurusan Administrasi Bisnis.
Sama seperti Abd. Waris ketiga rekannya tersebut juga masih berada di semester I pada Perguruan Tinggi Vokasi yang ada di Nunukan tersebut.
Terlepas dari materi kegiatan saat itu, memberikan jawaban makna dan sisi positif dari mengikuti kegiatan di luar kampus, menurut Abd. Waris menjadi bagian penting dalam upaya mengembangkan diri selain mendalami materi-materi pelajaran yang diberikan oleh dosen di lingkungan kampus.
Memberikan pendapatnya, menurut Nanta Agustiyanto, mengikuti kegiatan di luar kampus, baik semacam dialog, seminar atau komunitas, artinya kita akan bertemu dengan orang-orang baru selain yang dikenal dari lingkungan kampus atau lingkungan tempat tinggal.
“Apalagi jika kita aktif di dalamnya dan melatih keberanian untuk berbicara di depan orang banyak serta melatih beradaptasi di tempat yang baru. Itu sangat baik untuk membuat kita lebih percaya diri,” kata Nanta.
Membuat kepribadian semakin terbuka menjadi alasan positif Bodi Seba Nusa dalam mengikuti kegiatan di luar kampus. Itu sebabnya dia mengaku sangat antusias jika mendapat kesempatan ikut dalam momen-momen serupa.
“Bersosialisasi dengan orang lain di luar kampus membantu pembentukan karakter untuk lebih terbuka. Melatih kita untuk berfikir kritis, analitis dan logis,” terangnya.
Sementara itu, Rizky Rifaldy memastikan, mengikuti kegiatan-kegiatan di luar kampus selama tidak berbenturan dengan kegiatan rutinitas perkuliahan memberinya kesempatan untuk mengenal orang dari berbagai kalangan.
“Itu bisa membantu kita memperluas jaringan dalam lingkungan yang lebih luas. Banyak ilmu baru yang bisa didapatkan ketika kita berada di tengah orang-orang yang memiliki banyak pengalaman di luar pendidikan formal,” kata Rizky. (PND/DIKSIPRO)