Laura: “Selain membagikan Sembako gratis, ada pasar murah dan cadangan pangan murah,”
Langkah Pemkab Nunukan Antisipasi Kenaikan Harga Jelang Lebaran
NUNUKAN – Tidak hanya langkah memberikan bantuan bahan sembako gratis kepada masyarakat kurang mampu yang berhak menerima, mengantisipasi kenaikan harga barang-barang pangan kebutuhan sehari-hari menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H tahun ini, Pemerintah daerah Kabupaten Nunukan juga menggelontorkan sejumlah program yang diharapkan bisa membantu daya beli masyarakat.
Beberapa program tersebut, seperti dikatakan Bupati Nunukan, Asmin Laura, ada Aksi Pasar Murah yang diselenggarakan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Disperindagkop dan UMKM) Kabupten Nunukan serta Program Cadangan Pangan Murah melalui Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Nunukan.
“Kita maklum, setiap menjelang lebaran Idul Fitri atau perayaan hari besar keagamaan lainnya, selalu terjadi kenaikan harga pada beberapa komoditi. Dan itu tidak hanya terjadi di Kabupoaten Nunukan saja, bahkan di seluruh Indonesia,” kata Laura.
Pernyataan ini disampaikan Bupati dihadapan masyarakat Kelurahaan Nunukan Selatan dalam rangka penyerahan bantuan barang sembako secara gtratis di Kantor Kelurahan Nunukan Selatan, Selasa (26/3/2024) lalu.
Sebagai langkah mengantisipasi setiap terjadinya inflasi, lanjut Bupati, program-program yang disebutkan tadi memang menjadi rutinitas program Pemerintah Daerah setiap tahun dengan kebijakan-kebijakan yang menyesuaikan kebutuhan dan kondisi di daerah masing-masing.
Khusus untuk program Cadangan Pangan Murah, lnjutnya, Pemerintah daerah membeli beras hasil panen masyarakat lokal. Sehingga yang terbantu bukan hanya masyarakat yang dapat membeli beras dengan harga murah namun para petaninya juga tertolong dengan harga jual yang lebih memdai.
“Pemerintah Daerah membeli beras hasil panen petani lokal lalu menjualnya kembali di tengah masyrakat umum tanpa mengambil untung. Jadi disini semu pihak akan merasa terbantu,” tegas Laura.(ADHE/DIKSIPRO)